Sabtu, 22 Oktober 2011

sabtu 10 april 2010

Sabtu 10 April 2010,
Si Jenggo ayam tetangga saya berkokok seperti sedia kala membangunkan saya. Saya lantas bergegas mandi untuk segera memulai aktivitas saya sebagai seorang pelajar yang ketinggalan jaman. Kenapa ketinggalan jaman? Karena mungkin orang lain bangun pagi dibangunkan oleh jam wekernya, tapi saya masih memanfaat seekor ayam kate milik tetangga saya yang baik hati yang selalu setia membangunkan saya dari dunia bawah sadar saya setiap hari.

Setelah selesai memanjakan diri, saya lantas menyiapkan segala keperluan saya, kebetulan hari ini tidak jauh berbeda dengan hari kemarin, pada hari ini saya mempunyai kewajiban membahagiakan negara dengan mengikuti eskul paskibra yang senantiasa saya lakukan dengan suka cita. Tepat pukul 06.30 saya berangkat, sebelum berangkat seperti biasa saya izin kepada kedua orang tua saya tercinta, saya tatap kedua kelopak matanya, saya melihat sebuah harapan didalam bola mata orang tua saya.

Setibanya di TKP, saya langsung bergegas berbaris, ditemani oleh teman-teman seperjuangan saya dalam membahagiakan negara. Latihan kali ini berbeda pada hari sebelumnya latihan hari ini sangat melelahkan. Walaupun melelahkan, saya mendapatkan beberapa pelajaran hidup, bahwa sanya jika kita lelah kita harus beristirahat, swt.

Latihan paskibra selesai pada pukul 12.00 saya mempunyai satu tugas lagi, yaitu mewarnai hari teman-teman saya. Setibanya dirumah, saya lekas beristirahat sejenak dan tertidur pulas. Tepat pukul 14.00 saya terbangun dari mimpi. Saya lantas mencuci muka dan pergi lagi kerumah teman saya, karena kehadiran saya sudah ditunggu-tunggu oleh teman-teman saya. Pukul 16.00 acara dimulai teng. Acara yang dikomandoi oleh teman seperjuangan saya di paskibra (daritadi paskibra mulu, masih capas aja belagu) pun dimulai. Sebenarnya saya malas menulis isi acaranya, tapi sepertinya kurang berkesan kalau saya tidak tulis, jadi lebih baik saya tulis saya isi acaranya, supaya para pembaca bisa membayangkan apa yang harus dilakukan jika ada ditengah orang-orang belegedemen.

Sekitar pukul 21.00 acara selesai, sebelum memulai perjalanan pulang saya sempat mendapat sebuah pesan singkat dari Ibu saya bahwa saya diingatkan untuk mampir ke apotik untuk membeli obat cacing yang bisa juga disebut obat pribadi saya.

saya ingin menyanyi sedikit : meski waktu datang dan berlalu sampai kau tiada bertahan, semua takkan mampu mengubahku hanyalah kau yang ada direlungku hanyalah dirimu mampu membuatku jatuh dan mencinta kau bukan hanya sekedar indah kau tak akan terganti :D wakkakakak

Sekian cerita saya pada hari ini, sebenarnya masih banyak yang masih ingin saya ceritakan, namun waktu yang membatasi, meskipun waktu terbatas, saya harap pertemanan kita tak akan terbatasi. Sya menulis cerita ini semata-mata hanya untuk berbagi dengan teman-teman tak ada niat jahat dihati saya dalam membuat cerita ini, bila ada yang kurang berkenan harap komentar. Terima kasih ^_^

0 komentar:

 
Blogger design by suckmylolly.com